Apa yang terpikirkan ketika mendengar kalimat ‘Mengatasi Masalah, Tanpa Masalah’? Tentunya kita akan langsung ingat pada sebuah brand asuransi ternama yaitu Pegadaian. Ataupun kalimat ‘Just Do It’? yang dimiliki brand sepatu ternama yaitu Nike. Kalimat pendek ini sangat diperlukan sebagai brand positioning suatu organisasi agar lebih mudah diingat dan melekat di benak pelanggannya.
Begitupun dengan Direktorat Guru Pendidikan Dasar, sebuah entitas organisasi di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yang bertugas untuk menangani guru di jenjang Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama ini pun perlu memiliki sebuah slogan yang unik, khas, dan mampu menggambarkan ‘dirinya’ sebagai sebuah organisasi yang menangani lebih dari 2 juta guru di seluruh wilayah Indonesia. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), slogan diartikan sebagai perkataan atau kalimat pendek yang menarik dan mudah diingat untuk memberitahukan atau mengiklankan sesuatu.
Dan, ‘Dasar Pendidikan Berkualitas’-lah yang akhirnya terpilih menjadi slogan resmi direktorat. Slogan ini tentunya tidak tercipta dari ruang kosong, akan tetapi telah melewati proses dialektika
yang panjang dan penuh perenungan. Beberapa pilihan slogan sempat diusulkan, namun ‘Dasar Pendidikan Berkualitas’ tetap menjadi pemenang. Diharapkan slogan ini mampu membangun brand positioning di benak para stakeholder direktorat baik secara internal maupun eksternal. Sehingga kapanpun dan dimanapun kata-kata tersebut diucapkan maka yang terpikirkan pertama kali tentunya adalah Direktorat Guru Pendidikan Dasar.
Pertanyaan selanjutnya adalah, apa makna dibalik slogan tersebut?
Secara singkat dapat dipahami bahwa melalui slogan Dasar Pendidikan Berkualitas, direktorat ingin menjadi entitas organisasi yang berperan dalam kemajuan dunia pendidikan di jenjang pendidikan dasar sebagai pondasi pertama sebuah pendidikan. Pendidikan ditingkat dasar yaitu SD dan SMP tentunya akan sangat berpengaruh terhadap peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya. Kualitas pendidikan di tingkat dasar pun perlu mendapatkan perhatian penuh, karena hakikatnya kesuksesan mengikuti pendidikan di tingkat menengah dan perguruan tinggi banyak dipengaruhi oleh kesuksesan pendidikan di tingkat dasar.
Lantas pendidikan berkualitas seperti apakah yang dapat Guru Pendidikan Dasar wujudkan?
Guru Pendidikan Dasar yang mengajar di jenjang pendidikan dasar, selayaknya mampu mewujudkan peserta didik untuk memiliki kompetensi dan karakter Profil Pelajar Pancasila agar peserta didik dapat berperilaku sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila yaitu beriman, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, dan kreatif.
Pertama, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, dimana peserta didik mampu mengimani dan mengamalkan ajaran agama yang diimplementasikan melalui akhlak yang mulia dalam menjaga hubunganya dengan Tuhan, alam, sesama manusia dan negaranya. Kedua, berkebhinekaan global, peserta didik mampu mengenal beragam budaya, mencintai budaya dan negara, serta mampu menghargai budaya lain, sebagaimana hidup di Indonesia dengan beraneka ragam suku dan budaya, “Unity in Diversity”, dan yang terpenting adalah mampu melakukan refleksi terhadap pengalaman kebhinekaannya dalam kehidupan sehari hari. Ketiga, mandiri, peserta didik memiliki pemahaman terhadap diri sendiri dan situasi yang dihadapi serta regulasi diri dalam rangka meningkatkan kualitas hidupnya. Keempat, bergotong royong, yakni peserta didik memiliki kemampuan berkolaborasi yang berangkat dari kemanusiaan dan rasa kepedulian terhadap bangsa dan negara sehingga mampu berbagi kepada sesama. Kelima, bernalar kritis, yakni peserta didik mampu menganalisis dan mengevaluasi semua informasi maupun gagasan yang diperoleh dengan baik dan merefleksikanya pada pemikiran dan penalaran diri sendiri. Keenam, kreatif, dimana peserta didik mampu menghasilkan gagasan, ide dan karya serta Tindakan yang orisinal, memiliki keluwesan berpikir dan mencari alternatif solusi permasalahan.
Dalam peranannya untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas melalui slogan ‘Dasar Pendidikan Berkualitas’ Direktorat Guru Dikdas yang memiliki leading sector yaitu para Guru SD dan SMP yang tersebar di seluruh sekolah Indonesia dan luar negeri. Direktorat Guru Dikdas terus berupaya untuk merumuskan kebijakan dan menghadirkan program-program yang mengarah pada perbaikan kualitas guru pendidikan dasar sebagai pelaku pendidikan yang mempunyai peran yang strategis dalam meletakkan pondasi pendidikan sehingga terwujudlah pembelajaran yang berkualitas. Hal ini yang menjadi ruh dan semangat seluruh entitas yang ada di Direktorat Guru Dikdas untuk terus bekerja secara maksimal sesuai dengan peranya, sehingga mampu mencapai tujuan yang dicita-citakan bersama.
Melalui slogan “Dasar Pendidikan Berkualitas” Direktorat Guru Dikdas ingin membangun citra yang baik di mata publik, yang terakumulasi menjadi sebuah reputasi positif sehingga mampu mendapatkan dukungan dari publik terhadap setiap kebijakan dan program-program yang diluncurkan. Keberhasilan dari sebuah kebijakan dan program yang diluncurkan mustahil didapatkan jika Direktorat Guru Pendidikan Dasar tidak memiliki citra dan reputasi yang baik di mata publik atau dalam kata lain tidak memperoleh kepercayaan dari masyarakat. Oleh karenanya, upaya membangun citra dan reputasi positif penting untuk terus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Pemilihan diksi dalam slogan “Dasar Pendidikan Berkualitas“ yang ringkas, mudah dihafal dan dilafalkan serta dalam pengucapanya penuh gairah dan semangat adalah cara Direktorat Guru Dikdas untuk menyebarkan semangat positif kepada masyarakat untuk bersama-sama bergotong royong dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Semangat ini terus digelorakan dalam setiap event dan momentum yang ada di Direktorat Guru Dikdas. Slogan yang singkat dan padat sejatinya juga mampu memperkuat sebuah branding dari instansi. Mempermudah khalayak untuk mengenal lebih dekat profil Direktorat, juga mampu merepresentasikan keseluruhan Direktorat. Dengan slogan “Dasar Pendidikan Berkualitas”, pesan yang ingin disampaikan adalah Direktorat Guru Dikdas merupakan organisasi pemerintahan di bawah Ditjen GTK Kemendikbudristek yang berfokus pada guru SD dan SMP, serta berkomitmen untuk membangun iklim pendidikan yang berkualitas, dimana pendidikan di tingkat dasar yang berkualitas akan menentukan pendidikan tingkat lanjut peserta didik.
Terakhir, slogan “Dasar Pendidikan Berkualitas” diharapkan akan menjadi identitas baru, yang mudah diingat oleh khalayak, sehingga ketika mendengar slogan tersebut akan membentuk asosiasi di benak masyarakat bahwa yang dimaksudkan adalah Direktorat Guru Dikdas. Selain sebagai branding organisasi, juga sebagai bentuk campaign bersama, mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama memajukan pendidikan di Indonesia, dengan terus meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, dalam rangka membentuk Profil Pelajar Pancasila, untuk Indonesia yang maju, beradab dan berdaya saing.
Mengutip salah satu quote dari seorang filsuf Aristoteles bahwa “Akar pendidikan itu pahit, tapi buahnya manis.” maka menjadikan Pendidikan Dasar Berkualitas itu memang tidak mudah, namun, percayalah, kelak hasilnya akan manis untuk generasi penerus bangsa. (ASQ)