Nuryakin, S.Pd., M.Pd (Kepala Sekolah-SMP Negeri Satu Atap 2 Pancatengah)

"Merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi saya dapat berbagi praktik terbaik pembelajaran berbasis STEM pada kegiatan Simposium dan Workshop STEM Education Leadership yang merupakan kerjasama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia dengan National Institut of Education Nanyang Technological University Singapore. Terima kasih Direktorat Pendidikan Dasar, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan telah mamfasilitasi kami untuk mendiseminasikannya." #salamdanbahagia #salamguruhebat #merdekabelajar

 

Rahmadina,S.Pd. (SMP Negeri 4 Padang)

"Science Technology Engineering Mathematics adalah Pendekatan pembelajaran berbasis pemecahan masalah yang menuntun murid menerapkan pengetahuan dan keterampilan secara bersamaan dalam menyelesaikannya. Pembelajaran dengan pendekatan STEM dilakukan dengan melakukan penyelidikan ilmiah dan menerapkan matematika dan teknologi sebagai solusi dari masalah tersebut. Saya telah mencoba menerapkan pembelajaran STEM di sekolah, murid sangat antusias, termotivasi dalam pembelajaran sejalan dengan tuntutan kurikulum merdeka yang berpihak kepada murid. Serta dapat menggali potensi yang ada dalam diri murid untuk menyelesaikan permasalahan.Saya mengucapkan terimakasih kepada Kemendikbudristek yang memberikan kami fasilitas dalam pelaksanaan pembelajaran STEM. Kita dapat saling berbagi dan berkolaborasi dengan pendidik lain di Indonesia dalam pembelajaran STEM. Semoga kita sebagai pendidik selalu belajar dan terus belajar sepanjang hayat dalam melakukan perubahan pembelajaran demi generasi Bangsa Indonesia.STEM... Inspire, inquiry, innovate..😊"

 

Muhammad Arifansyah, M.Pd (Guru IPA- UPTD SMP NEGERI 3 PELAIHARI)

"Berawal dari mengikuti Program Guru Penggerak Angkatan 1 kemudian berkesempatan mengikuti diklat STEM EDUCATION LEADERSHIP. Kegiatan ini membawa perubahan yang luar biasa bagi saya sebagai guru. Saya mengaplikasikan Pembelajaran IPA dengan Pendekatan STEM melalui kegiatan open class bersama 10 sekolah lain sebagai observer. Dengan STEM pembelajaran IPA di kelas menjadi lebih bermakna, kemampuan peserta didik untuk memecahkan masalah dan daya kreativitas menjadi lebih baik. Kegiatan yang luar biasa. Terima kasih untuk Direktorat Guru Dikdas."

 

Fatimatus Zuhra SJ, M.Pd (Guru IPA- SMP Negeri 5 Penajam Paser Utara Kalimantan Timur)

"SIMPOSIUM DAN WORKSHOP STEM EDUCATION LEADERSHIP “Kegiatan ini merupakan Program Peningkatan Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan bidang Science, Technology, Engineering dan Mathematics (STEM), Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan melalui Direktorat Guru Pendidikan Dasar. Saya sangat bangga dapat mengikuti Simposium dan Workshop STEM Education Leadership yang diselengarakan secara hybrid untuk memfasilitasi praktik pembelajaran STEM yang telah diimplementasikan di Nuclei School. Materi-materi yang disajikan oleh Nara Sumber dari Indonesia dan meriSTEM@NIE National Institute of Education Nanyang Technological University, Singapore, serta berbagai praktik pembelajaran STEM dari seluruh Indonesia, dipresentasikan dalam kegiatan ini. Materi pembelajaran STEM dan praktik baik yang disampaikan rekan-rekan se-Nusantara, menambah wawasan dan pemahaman saya tentang praktik pembelajaran STEM. Implementasi pembelajaran STEM sejalan dengan KURIKULUM MERDEKA dan semoga para guru hebat se-Nusantara, akan menerapkan dan mengembangkan praktik baik STEM di daerahnya masing-masing, sehingga akan meningkatkan kapasitas pendidik STEM di Indonesia dan hasil Pendidikan STEM untuk siswa yaitu kompetensi Abad-21, yang berujung pada kemajuan Pendidikan di Indonesia".

 

Muhammad Juanda (SMP Negeri 3 Banjarbaru)

"Saya merasa sangat beruntung bisa mengikuti kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru SMP dalam Pendidikan Kesehatan Reproduksi ini. Para Fasilitator beserta tim dari Direktorat Guru Dikdas Kemendikbud begitu ramah dan responsif terhadap pertanyaan serta memberikan bantuan kepada para peserta. Saya merasa lebih siap untuk menyebarkan luaskan pengetahuan terkait pendidikan kesehatan reproduksi, selain itu kegiatan ini memberikan saya kesempatan untuk membuka lebih banyak jaringan dengan guru-guru hebat di seluruh nusantara, serta memotivasi saya untuk terus belajar meningktkan kemampuan diri sebagai seorang pendidik."

 

Eko Endarmoko (Guru Mapel Informatika- SMP N 3 Bringin)

"Saya merasa sangat beruntung dan terbantu dengan adanya layanan pelatihan guru informatika SMP yang disediakan oleh Direktorat Guru Dikdas. Pelatihan ini telah memberikan saya wawasan dan keterampilan yang sangat berharga dalam mengajar mata pelajaran informatika di tingkat SMP. Selama pelatihan, saya merasa diarahkan dengan sangat baik oleh para instruktur yang ahli di bidangnya. Materi-materi yang disajikan sangat relevan dengan kebutuhan pengajaran di kelas, dan pendekatan yang interaktif membuat pembelajaran menjadi lebih menarik. Saya menjadi lebih percaya diri dalam mengajar konsep-konsep teknis kepada siswa, serta mampu menggunakan berbagai alat dan sumber daya teknologi dengan efektif. Selain itu, pelatihan ini juga memberikan kesempatan untuk berkolaborasi dan berbagi pengalaman dengan rekan-rekan guru dari berbagai daerah. Ini membuka peluang untuk belajar dari praktik terbaik sesama guru dan memperluas jaringan profesional. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Guru Dikdas atas dedikasi mereka dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pelatihan ini. Saya sangat merekomendasikan layanan pelatihan guru informatika SMP ini kepada semua guru yang ingin mengembangkan diri dan memberikan pengalaman belajar terbaik bagi siswa. Terima kasih Direktorat Guru Dikdas atas pengalaman pelatihan yang berharga ini!"

 

Ibnu Hirsyam, S. Pd (Guru Kelas- SD NEGERI 2 MALINO)

"POP YPMIPA merupakan program yang luar biasa bagi saya karena program ini merupakan satu - satunya dapat mempermudah dan menumbuh kembangkan minat belajar seorang siswa dari yang siswa baru dengar kata pelajaran Matematika mereka langsung lemas. setelah saya ajarkan beberapa yang saya dapatkan dari program ini siswa mempunyai minat dan keinginan untuk belajar kembali"

 

M. Izzat Ibrahim, S. Pd (Guru PJOK-SMP NEGERI 1 BUMIAYU)

"Menjadi sahabat siswa adalah salah satu langkah KOMUNIKASI EFEKTIF dalam mendampingi tumbuh kembangnya, dan saya dapatkan ilmu baru di Program Kemitraan Kesehatan Reproduksi Remaja sebagai bekal menjadi Guru yang dirindukan keberadaanya."

 

Abdul Wakhid Mustofa, S. Pd., Gr.(Kepala Sekolah-SD Alkhairaat Sibalago)

"Kegiatan Workshop Penilaian Jurnal Ilmiah Didaktika, merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi guru-guru pendidikan dasar, terutama bagi saya. Karena dalam kegiatan tersebut saya mendapatkan materi yang lengkap tentang Penulisan Jurnal Ilmiah yang baik dan benar. Kemudian kami didampingi oleh Pemateri dalam kelas untuk mereview jurnal yang telah kami buat, agar dapat mengetahui apakah jurnal yang telah dibuat sudah sesuai. Kegiatan workshop ini sangat baik untuk mendukung guru-guru agar dapat membuat karya ilmiah yang kemudian dapat di terbitkan didalam platform Open Journal System (OJS) Didaktika. Terimakasih untuk Panitia yang senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi kami. Sukses terus untuk Open Journal System (OJS) Didaktika."

 

Aat Nurhayati, M.Pd. (Guru Matematika-SMPN 1 Jatinunggal)

"Program Direktorat Dikdas sangat membantu saya dalam proses belajar dan pengembangan diri. Selain itu aksesnya mudah, tidak berbelit, dan menkangkau semua guru di semua wilayah. Kereeen"

 

Tri Widyaswari, S.Pd.,Gr (SDN Talang Layan)

"Halo, saya Tri Widyaswari, alumni Microdential Literasi Tahun 2022. Saya banyak mendapatkan ilmu dan pengalaman baru dari Program Microdential Literasi khususnya bagaimana meningkatkan minat baca siswa dan pemahaman siswa terhadap buku bacaan yang ramah anak. Saya sudah menerapkan pembelajaran mini workshop dan reading Aloud di sekolah saya. Hasilnya program literasi sekolah berjalan dengan baik. Sesi membaca menjadi hal yang sangat ditunggu oleh siswa."

 

Husnud Diana, S.Pd.Si (SMP Negeri Satu Atap 2 Aikmel)

"Sangat menyenangkan ikut diklat/training di GTK Dikdas. Apalagi diklat offlinenya. Ada saja pemahaman baru yang di dapat. Di IG pun sering ikut live-nya (Ngopiselam). Beberapa workshop yg cukup berkesan adalah workshop jurnal didaktika (offline), workshop Literasi dan Numerasi (online). Semoga ada kesempatan lagi diundang secara offline. Terima kasih GTK Dikdas.

 

Hasto Budi Santoso, M.Pd.(Guru Ahli Madya-SMPN 4 Tarakan)

"Beasiswa Microcredential Bidang Literasi telah membuka wawasan saya tentang Literasi. Saya memahami miskonsepsi, melakukan koreksi persepsi dan mempraktikkan dalam tugas keseharian saya. Kegiatan ini bukan hanya memberi tambahan pengetahuan dan ketrampilan tetapi juga jaringan. Jaringan ini yang menjadikan hidup lebih hidup dan aktualisasi diri lebih terjadi. Selamat bergabung bagi yang belum. Anda takkan menyesal."

 

Alhafidz Riandeni, M.Pd. (UPTD SDN 24 WAY LIMA)

"Saya sangat terkesan dengan pengalaman luar biasa yang saya dapatkan saat mengikuti Bimtek Open Jurnal Sistem Dikdastika. Acaranya tidak hanya memberikan wawasan mendalam tentang sistem penerbitan jurnal Didaktika, tetapi juga memberi peluang untuk berinteraksi dengan para ahli di bidang ini. Saya sangat merekomendasikan acara ini kepada siapa pun yang ingin memperluas pengetahuan mereka tentang penulisan jurnal Didaktika"

 

Rizanudin, S.Pd (DINAS PENDIDIKAN KOTA BANJARMASIN)

"Saya adalah salah satu penerima program Beasiswa Microcredential pada bidang Literasi di Teacher’s Collegue Collumbia University. Meskipun dilaksanakan secara daring, namun saya sangat merasakan manfaat besar setelah mengikuti program ini. Program microcredential yang telah saya ikuti telah mengubah persepsi saya terhadap literasi yang sebenarnya. Pemahaman yang telah saya dapatkan mengenai konsep literasi telah membuat saya merubah pendekatan yang saya lakukan terhadap peserta didik. Meskipun sekarang saya tidak menjadi seorang pendidik yang langsung berhadapan dengan peserta didik, sekarang saya masih berusaha menyebarluaskan konsep literasi yang telah saya terima agar dapat diketahui dan dilaksanakan oleh para pendidik yang ada di daerah saya melalui berbagai forum dan kegiatan."

 

Sitti N Latulumamina, S.Pd (Kepala Sekolah-SD Negeri Sawely)

"Kegiatan Transisi PAUD-SD yang diselenggarakan di Solo tanggal 6-11 Maret 2023 menjadikan pedoman bahwa sangat penting membangun kemampuan fondasi anak serta meniadakan tes calistung untuk PPDB Sekolah Dasar yang selama ini menjadi miskonsepsi guru dan orang tua"

 

Anis Nur Rosyidah, S.Pd.,Gr. (SMP Negeri 1 Toribulu)

"Program-program yang diselenggarakan direktorat guru dikdas sangat bervariasi setiap tahunnya sesuai dengan perkembangan zaman. Ilmu yang sangat bermanfaat bagi kami guru di daerah 3T. Program ini merupakan penyegaran dan memberikan semangat serta motivasi dalam berkarya. Saya merupakan guru daerah 3T yang bersyukur dapat mengikuti kegiatan workshop video pembelajaran pada media sosial. Semua guru mendapat kesempatan mengikuti kegiatan program guru dikdas dengan mengirimkan karyanya. Guru mulia karena karya"

 

Ria Pusvita Sari, M.Pd. (Kepala Sekolah-SD Muhammadiyah Manyar)

Bimbingan Teknis Transisi PAUD-SD yang diselenggarakan oleh Direktorat Guru Dikdas merupakan sebuah acara yang sangat penting dan bermanfaat bagi para pemangku kepentingan di bidang pendidikan. Sebagai seorang pendidik, saya merasakan betapa berharganya mengikuti bimbingan teknis semacam ini, karena menawarkan wawasan dan pengetahuan yang mendalam tentang transisi di tingkat pendidikan dasar. Secara umum, bimbingan teknis ini bertujuan untuk membantu para pembimbing dan pendidik PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan SD dalam memahami dan menerapkan berbagai metode dan strategi yang tepat dalam mengelola transisi anak-anak dari tingkat PAUD ke tingkat SD (Sekolah Dasar). Mengetahui bahwa transisi ini dapat menjadi tantangan yang kompleks dalam perkembangan anak, Direktorat Guru Dikdas dengan bijaksana menyelenggarakan bimbingan teknis ini untuk membekali pendidik dengan pengetahuan yang diperlukan guna memberikan pengalaman transisi yang lancar dan sukses bagi anak-anak. Bimbingan teknis ini secara khusus dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan para guru PAUD dan SD yang ingin memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang transisi menuju pendidikan dasar. Salah satu aspek penting yang dibahas dalam bimbingan teknis ini adalah bagaimana mengembangkan kurikulum yang relevan untuk anak-anak dalam tahap transisi ini. Saya sangat mengapresiasi pendekatan yang digunakan dalam bimbingan teknis ini, yaitu menggabungkan teori dan praktik yang akurat dan relevan. Para presenter yang ahli memberikan informasi yang berharga dan memberikan contoh nyata dalam mengelola transisi anak-anak dengan sukses. Selain itu, bimbingan teknis ini juga membahas tentang pentingnya kolaborasi antara PAUD dan SD. Saya sekarang memahami betapa pentingnya sinergi antara dua institusi pendidikan ini dalam memberikan kesinambungan dan kualitas pendidikan kepada anak-anak. Melalui diskusi dan pertukaran gagasan di bimbingan teknis ini, saya telah mendapatkan wawasan tentang bagaimana menciptakan hubungan yang erat antara dua tingkat pendidikan dan bagaimana kolaborasi dapat diterapkan secara efektif untuk mengarahkan anak-anak pada transisi yang sukses. Selama mengikuti bimbingan teknis ini, saya juga sangat terkesan dengan suasana yang didapatkan. Diskusi dan perdebatan yang dipicu oleh presenter dan peserta lainnya memberikan peluang berharga untuk berbagi pengalaman, ide, dan pemikiran. Saya merasa terinspirasi oleh semangat yang tinggi dan komitmen para pembimbing dan pendidik yang hadir. Hal ini sangat mendorong dan memotivasi saya untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan saya dalam mengelola transisi anak-anak. Secara keseluruhan, mengikuti Bimbingan Teknis Transisi PAUD-SD yang diselenggarakan oleh Direktorat Guru Dikdas merupakan pengalaman berharga bagi saya sebagai seorang pendidik. Acara ini memberikan wawasan yang nyata dan menumbuhkan motivasi yang tinggi dalam menghadapi tantangan transisi anak-anak pada tingkat PAUD ke tingkat SD. Saya sangat menghargai upaya yang dilakukan oleh Direktorat Guru Dikdas dalam menyelenggarakan bimbingan teknis ini, yang telah memberikan peluang untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi dalam mengelola transisi pendidikan anak-anak."

 

Ahmad Syukur, S.Pd (SD Negeri 2 Kalipucangwetan- Jepara)

"Numeracy Professional Learning Program with Monash University Australia for me is the best numeracy competency development program for educators in Indonesia today. It's a mindset and life changing program that has changed my view and understanding about the implementation of numeracy across curriculum. Students' numeracy and critical thinking abilities increased significantly after I implemented learning that embedded with numeracy activities consistently. Hopefully this program will always be held to create more creative and innovative educators in Indonesia in designing and implementing meaningful learning with numeracy."

 

Rossi Marinjani, S.S. (SDN Mekarsari 1)

"Mengikuti Program Microcredential Bidang Literasi "The Reading & Writing Project" dari Teachers College, Columbia University pada tahun 2022 telah menjadi pengalaman yang sangat berharga dan tak terlupakan. Saya sangat menikmati kesempatan untuk belajar dan berbagi pengalaman dengan para guru hebat dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia. Manfaatnya sangat besar, mulai dari membantu memulihkan pemahaman yang salah tentang literasi hingga mentransfer strategi literasi melalui lokakarya membaca. Sejak saya mengikuti program ini, visi pribadi saya terkait literasi semakin terbentuk dan jelas. Terima kasih kepada GTK Dikdas Kemendikbudristek atas kesempatan ini."

 

Christina Renci Mahardika, S. Pd. (TK Rukun Harapan- Jember)

"Saya mengikuti Bimtek Transisi Paud SD di Solo. Saya sangat bersyukur dapat mengikuti bimtek yang luar biasa tersebut. Peserta adalah guru penggerak dan NSBPB, sehingga vibe bergeraknya sudah sama positifnya terlihat dari cara berkolaborasi, cara menghargai orang lain ketika sedang menyampaikan pendapat, dan lainnya sehingga acara dapat berjalan dengan lancar. Panitia sangat disiplin tetapi tetap santun kepada kami para peserta. Setiap sesi bimtek dimulai sesuai dengan jadwal, on time. Narasumber disiplin, datang tepat waktu dan benar-benar memberikan materi yang padat dan jelas tentang transisi paud SD, mudah dipahami. Ketika kami pulang ke daerah masing-masing, narasumber/mentor tetap bersedia dihubungi, memberikan penjelasan -penjelasan yang diperlukan saat melakukan pengimbasan d daerah (Bapak Theodore). Terima kasih Direktorat Gurudikdas sudah memberikan kesempatan belajar dan berkolaborasi dengan rekan-rekan hebat."

 

Baharudin, S.E., M.Pd. (SMP Negeri 11 Kota Bima)

"Saya mengikuti kegiatan Workshop Jurnal Didaktika di Tahun 2021, yanga mana saya mendapatkan banyak ilmu tentang penulisan ilmiah, membuat artikel untuk publish jurnal, menulis daftar pustaka menggunakan Mendeley, membuat akun di google scholar dan masih banyak lainnya. Alhamdulillah jurnal saya bisa di publish di Jurnal Didaktika di tahun 2023 ini."

 

Wa Sree Galuatry Rachman (UPTD SDN 8 Tongkuno- Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara)

"Selalu bersyukur untuk ilmu dan pengalaman bermakna dari mengikuti kegiatan Guru Dikdas. Pelayanan panitya dan fasilitas yang didapatkan sangat baik. Benar- benar merasa keberadaan guru sangat dihargai. Semoga akan ada lagi kesempatan berikutnya yang dapat diikuti."

 

Teti Kurniawati, M.Pd. (SMPN 3 Baleendah- Kab Bandung)

"Program Pendidikan Kesehatan Reproduksi yang merupakan kemitraan antara Kemendikbudristek dan Kemenkes sangat bermanfaat untuk guru dan siswa. Dari program ini guru dan siswa mendapatkan pengetahuan dan pemahaman tentang kesehatan Reproduksi. Guru dapat melaksanakan pembelajaran terintegrasi pendidikan kesehatan reproduksi, yang berdampak pada peningkatan pengetahuan, sikap, dan pemahaman siswa tentang kesehatan Reproduksi."

 

Elok Fitriyah, S. Pd. (UPT SDN Tembokrejo I Kota Pasuruan)

"Saya sering mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Guru Pendidikan Dasar. Semua kegiatan yang diadakan sangat bermanfaat bermanfaat sekali untuk kemajuan pendidikan di Indonesia dan menambah pengetahuan baru bagi para pendidik. Semoga kegiatan-kegiatan bermanfaat lainnya diadakan lagi guna menunjang pengembangan guru agar selalu mendidik dengan lebih baik lagi."

 

Yogi Agus Ferdiansyah, S.Pd.SD (SDN TAROKAN 3- Kediri Jatim)

"Alhamdulillah, sebagai peserta dalam mengikuti program yang dilaksanakan oleh Direktorat Guru Dikdas yaitu diklat transisi PAUD SD yang menyenangkan dapat memberikan manfaat besar bagi saya terutama pengetahuan sehingga di lapangan kami sebagai penyelenggara pendidikan di jenjang Sekolah Dasar dapat menerapkan dan mengaplikasikannya dalam program kegiatan di lembaga dalam penerimaan peserta didik baru. Semoga program-program lainnya dapat berkesinambungan demi tercapainya salah satu tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Terimakasih Direktorat Guru Dikdas. "🙏🙏🙏

 

Sipur Muarif, S.Pd. (SDN 01 BLACANAN KAB. PEKALONGAN)

"Sungguh kesempatan dan pengalaman yang luar biasa sekali dapat berpartisipasi dalam program transisi PAUD SD yang menyenangkan yang diadakan oleh Direktorat Guru Dikdas, selain mendapatkan banyak ilmu di sini juga kami diasah dan disiapkan untuk menjadi pioner di kabupaten kota masing masing guna mensukseskan program tersebut. Disamping itu kami juga mendapatkan banyak kenalan guru dari kota kabupaten lain yang sangat luar biasa dan semangat dalam berkolaborasi mensukseskan program ini. Semoga kedepannya dapat kesempatan lagi untuk diundang mengikuti program yang diadakan oleh Direktorat Guru Dikdas. Sukses selalu untuk Direktorat Guru Dikdas. Aamiin."

 

Dhani Istiqomah (SD Neger Gentramukti- Bandung)

"As one of the participants in the numeracy microcredential program, I learned about the strategy of implementing numeracy across curriculum. This strategy is effective in enhancing a positive learning environment in the classroom, students' numeracy skills, and developing various student attitudes such as critical thinking, taking risks, etc. This program provides Indonesian teachers with an opportunity to learn from international experts about the correct numeracy concepts. Hopefully, in the future, this program will be able to produce teachers capable of developing students' numeracy competencies."

 

Etik Ratnaningsih, S.Pd (SDN Ringinharjo- Bantul)

"Mengikuti Microcredential Literasi bagi saya suatu anugerah. Setelah kegiatan selesai saya menggunakan pengetahuan baru saya di kelas. Dan juga saya membangun Taman Baca Masyarakat dengan nama “Tanda Baca”. Kegiatan di TBM saya isi dengan kegiatan-kegiatan yang telah diajarkan sewaktu pelatihan. Kesempatan yang saya dapatkan juga sungguh luar biasa karena saya dapat mengikuti beasiswa Seameo di Singapura melalui kegiatan ini. Terima kasih Microcredential Guru Dikdas. Saya berhutang banyak dengan kegiatan ini. Ke depan saya akan terus melanjutkan misi literasi agar anak2 Indonesia lebih mencintai dunia baca dan buku."

 

Anton Surawi, S.Pd. (SDN Alastuwo 2 Kabupaten Magetan)

"Setelah mengikuti beasiswa Microcredential Numeracy Professional Learning di Monash University yang diselenggarakan oleh Kemdikbudristek dan LPDP RI, saya berhasil mengukir prestasi gemilang. Melalui kolaborasi dengan Prof. Gillian Kidman dan Dr. Hazel Tan, kami sukses menerapkan pendekatan numeracy berbasis STEM di sekolah. Numeracy kami meningkat pesat, terlihat dari peningkatan dalam pemecahan masalah sehari-hari dan skor numerasi dalam rapor pendidikan. Pembentukan komunitas pembelajaran profesional juga membawa perubahan mindset guru-guru di kabupaten kami yang mendorong penerapan numerasi lintas kurikulum. Saya dengan senang hati merekomendasikan program ini kepada rekan guru lainnya. Keberhasilan ini menjadi bukti konkret dari manfaat besar yang diberikan oleh beasiswa ini."

 

Hengki Purnomo,S.Pd,M.Pd (SD Negeri Pasarkliwon-Surakarta, Jawa Tengah)

"Dengan mengikuti program microcredential bidang literasi banyak hal yang saya dapatkan terutama pengetahuan tentang apa itu literasi serta bagaimana memanfaatkan berbagai sumber belajar untuk meningkatkan literasi siswa. Selain pengalaman belajar yang baru, komunitas juga sharing praktik baik adalah beberapa hal yang menjadi nilai positif. Saya berharap program microcredential ini terus ada serta terus berkembang."

 

Ninik Fatmawati, M.Pd. (SD Negeri Bligo- SIdoarjo)

"Program Microcredential Literasi bersama LPDP, GTK Dikdas dan Teachers College Columbia University ini membuka wawasan dan menguatkan keterampilan saya sebagai pendidik dalam implementai pembelajaran literasi yang lebih sederhana, bermakna dan menyenangkan dengan yang berdampak pada penguatan kompetensi literasi peserta didik. Strategi reading wokrkshop kami kembangkan dan adaptasi sesuai kondisi di sekolah. Selain itu kami juga berkesempatan mengembangkan kompetensi bersama komunitas praktisi sesama alumni dan pendampingan dari narasumber ahli, juga mengikuti kegiatan belajar dan berbagi melalui berbagai kegiatan bersama Direktorat Guru Dikdas."

 

Yenni Susanti, S.Pd AUD (TK. Negeri Pembina Seponti- Kalimantan Barat)

"Alhamdulillah saya sudah mengikuti bimbingan teknis dari Direktorat Guru Dikdas yaitu bimbingan tehnis transisi Paud SD, sungguh suatu kesempatan yang sangat berharga bagi saya dapat terundang, karena dengan adanya bimbingan tersebut tidak hanya menambah ilmu namun pengalaman yang sangat luar biasa bagi saya, mendapatkan teman se-nusantara, wawasan dan ilmu yang luas dan selain itu juga menambah pengalaman saya terhadap daerah lain, dapat mengenal kebudayaan dan kearifan lokal kota Solo. Terimakasih panitia penyelenggara atas kesempatan mengikuti bimbingan teknis ini."

 

Agus Suyanto, M.Pd. (SMPN 1 Bancar, Tuban)

"Kegiatan yang dilaksanakan oleh Direktorat Guru Dikdas sangat beragam yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru-guru pendidikan dasar di seluruh wilayah Indonesia. Salah satu program yang saya ikuti adalah workshop penulisan jurnal OJS Didaktika. Pada kegiatan ini saya mendapatkan banyak sekali ilmu dan wawasan baru terkait bagaimana menyusun sebuah jurnal yang baik sesuai dengan kriteria penyusunan jurnal yang telah ditentukan. Alhamdulillah ilmu tersebut bisa saya terapkan dalam penulisan jurnal saya sehingga jurnal saya lolos seleksi dan diterbitkan pada bulan Juli tahun 2023. Terima kasih saya sampaikan kepada direktorat Guru Dikdas atas penghargaan yang saya terima ini. Semoga saya bisa mengikuti program semacam ini di lain kesempatan."

 

Putriani, S. Pd (SDN Kuta Padang)

"Saya sangat senang waktu mendapat kan undangan lagsung via email dan wa dari pihak Direktorat GUru Dikdas.. Dan pada saat pelatihan berlangsung sangat senang dapat belajar bersama narsum yang luar biasa.. Ramah.. Baik dan tentunya menambah banyak pengetahuan baru.. Dan yang paling berkesan kami di pilih sebagai salah satu peserta terbaik dan itu menjadi sebuah kejutan. Semoga ke depan kami dapat undangan lagi dari Direktorat Guru DIkdas. 🤗."